5
Bersiaplah menyambut kedatangan Tuhan kembali
Tetapi Saudara-saudari, tentang waktu dan saatnya hal ini akan terjadi, kami tidak perlu menjelaskan lagi kepada kalian dalam surat ini. Karena kalian sudah tahu dengan jelas bahwa hari kedatangan Tuhan akan datang secara tiba-tiba, seperti pencuri yang datang pada malam hari. Pada waktu itu, pasti akan ada orang-orang yang mengatakan, “Segala sesuatu aman dan tertib”— justru pada waktu itulah tiba-tiba mereka binasa dan tidak ada orang yang bisa melarikan diri. Semua orang tiba-tiba akan menyadari bahayanya, seperti ibu hamil yang mengalami rasa sakit secara tiba-tiba ketika dia mau melahirkan anaknya.
Tetapi Saudara-saudari, kita tidak hidup di dalam kegelapan. Jadi hari itu tidak akan membuat kita kaget, seperti kedatangan pencuri. Karena kita semua sudah menjadi anak-anak terang, dan hidup kita diterangi oleh Tuhan. Kita bukan anak-anak gelap yang berjalan di malam gelap. Jadi janganlah kita seperti orang-orang lain yang tidak sadar, yaitu seperti mereka yang sedang tertidur. Tetapi hendaklah kita tetap berjaga-jaga dan menguasai diri. Karena orang yang hidup tanpa sadar dapat digambarkan seperti orang yang sedang tidur pada malam hari, dan juga seperti orang yang mabuk pada malam hari. Tetapi kita adalah anak-anak terang, jadi hendaklah kita menguasai diri kita sendiri. Karena kita sedang berperang melawan iblis. Dan hendaklah kita memakai alat-alat perang yang ada pada kita. Biarlah keyakinan kita kepada Yesus dan kasih kepada saudara-saudari seiman menjadi seperti baju besi yang melindungi hati kita. Dan biarlah keyakinan bahwa kita akan diselamatkan menjadi seperti topi perang.
Karena sebagai orang pilihan Allah, kita dipilih bukan untuk dihukum menurut kemarahan-Nya, tetapi dipilih untuk diselamatkan melalui Tuhan kita Kristus Yesus. 10 Yesus sudah mati untuk kita. Karena itu Dialah yang menjamin kita, sehingga biarpun kita sudah mati atau masih hidup pada waktu Dia kembali, kita akan hidup bersama Dia. 11 Jadi, hendaklah kalian tetap saling mendorong dan saling menguatkan satu sama lain dengan ajaran ini, seperti yang sedang kalian lakukan.
Petunjuk terakhir dan salam
12 Saudara-saudari, kami mohon supaya setiap kalian menghargai hamba-hamba Tuhan yang bekerja keras di antara kalian— khususnya yang memimpin dan menasihati kalian. 13 Hormati dan kasihilah mereka dengan sungguh-sungguh, karena mengingat segala sesuatu yang mereka lakukan untuk jemaat.
Hiduplah dengan damai satu sama lain.
14 Dan kami mendorong Saudara-saudari untuk menegur anggota-anggota jemaat yang malas bekerja.
Kuatkanlah hati saudara-saudari kita yang takut mengikut Yesus.
Tolonglah mereka yang lemah.
Sabarlah terhadap semua orang.
15 Perhatikanlah supaya tidak ada anggota kita yang membalas kejahatan dengan kejahatan. Tetapi berusahalah untuk selalu berbuat baik kepada saudara-saudari seiman dan semua orang.
16 Bersukacitalah selalu.
17 Tetaplah berdoa.
18 Bersyukurlah kepada Allah dalam segala keadaan, sebab itulah yang Allah (ingin kita lakukan, sebagai orang yang sudah bersatu dengan Kristus Yesus.
19 Janganlah padamkan api Roh Kudus, yang bekerja di dalam diri kalian masing-masing. 20 Sebagai contoh, ketika salah satu anggota jemaat bernubuat, jangan menganggap remeh berita yang disampaikannya. 21 Tetapi setiap nubuatan hendaklah kalian uji dulu sebelum kalian menerimanya. Kalau isi nubuatan itu ternyata dari Roh Tuhan, barulah kalian terima. 22 Janganlah melibatkan diri dalam kejahatan apa pun.
23 Sekarang kami mempercayakan kalian kepada Allah — yaitu Dia yang selalu memberi perasaan tenang dalam perlindungan-Nya. Hendaklah Dia semakin menyucikan setiap kalian sampai sempurna, supaya seluruh hidupmu tetap tanpa kesalahan di mata Tuhan — baik roh, pikiran, maupun perbuatan, sampai pada saat Tuhan kita Kristus Yesus datang kembali. 24 Karena yang memanggil kalian masing-masing adalah Allah, dan Dia dapat dipercaya! Dialah yang akan menyelesaikan semua itu dalam dirimu!
25 Dan Saudara-saudari, tolong doakan kami.
26 Sebagai umat yang disucikan oleh Allah, saling memberi salam dengan penuh kasih * kepada semua saudara-saudari seiman yang ada di situ.
27 Demi kesatuan kita dengan Tuhan, saya ingatkan supaya surat ini dibacakan kepada semua saudara-saudari seiman yang lain
28 Hendaklah Tuhan kita Kristus Yesus selalu baik hati kepada kalian.
* 5:26 disucikan ... salam yang penuh kasih Secara harfiah, “dengan ciuman kudus.”