Main Index: Indonesian (Bahasa Indonesia Sehari-hari)

 

Amsal 19

[1] [2] [3] [4] [5] [6] [7] [8] [9] [10] [11] [12] [13] [14] [15] [16] [17] [18] [19] [20] [21] [22] [23] [24] [25] [26] [27] [28] [29] [30] [31]

19:1 Lebih baik orang miskin yang lurus hidupnya, daripada orang bodoh yang suka berdusta.

19:2 Kerajinan tanpa pengetahuan, tidak baik; orang yang tergesa-gesa akan membuat kesalahan.

19:3 Manusia merugikan diri sendiri oleh kebodohannya, kemudian menyalahkan TUHAN atas hal itu.

19:4 Orang kaya, kawannya selalu bertambah; orang miskin malah ditinggalkan temannya.

19:5 Orang yang berdusta di pengadilan, tak akan luput dari hukuman.

19:6 Setiap orang berusaha mengambil hati orang penting; semua orang mau bersahabat dengan dermawan.

19:7 Orang miskin diremehkan oleh saudaranya, apalagi oleh temannya. Betapapun ia berusaha, ia tak dapat memikat mereka.

19:8 Siapa mengejar pengetahuan, mengasihi dirinya; dan siapa mengingat apa yang dipelajarinya, akan bahagia.

19:9 Orang yang berdusta di pengadilan pasti akan dihukum dan dibinasakan.

19:10 Tidaklah pantas orang bodoh hidup mewah, dan tidak pula patut hamba memerintah penguasa.

19:11 Orang bijaksana dapat menahan kemarahannya. Ia terpuji karena tidak menghiraukan kesalahan orang terhadapnya.

19:12 Murka raja seperti auman singa; kebaikan raja seperti embun yang membasahi tumbuh-tumbuhan.

19:13 Anak yang bodoh bisa menghancurkan ayahnya. Istri yang suka mengomel bagaikan air menetes tiada hentinya.

19:14 Rumah dan harta bisa diperoleh dari orang tua, tetapi istri yang bijaksana adalah karunia dari TUHAN.

19:15 Bermalas-malas membuat orang tertidur lelap, dan akhirnya si pemalas akan kelaparan.

19:16 Orang yang mentaati perintah-perintah Allah akan selamat, orang yang tidak menghargainya akan mati.

19:17 Menolong orang miskin sama seperti memberi pinjaman kepada TUHAN; nanti TUHAN juga yang akan membalasnya.

19:18 Tertibkan anakmu selama masih ada harapan; kalau tidak, berarti kau menginginkan kehancurannya.

19:19 Biarlah orang yang cepat marah merasakan sendiri akibatnya. Jika engkau menolong dia, engkau hanya menambah kemarahannya.

19:20 Jika engkau suka belajar dan mendengar nasihat, kelak engkau menjadi orang yang berhikmat.

19:21 Manusia mempunyai banyak rencana, tetapi hanya keputusan TUHAN yang terlaksana.

19:22 Sifat yang diharapkan dari seseorang ialah kesetiaannya. Lebih baik miskin daripada menjadi pendusta.

19:23 Hormatilah TUHAN, maka hidupmu bahagia; engkau akan puas dan bebas dari celaka.

19:24 Ada orang yang malas bukan kepalang; menyuap makanan ke mulutnya pun ia enggan.

19:25 Kalau orang sombong dihukum, orang yang tak berpengalaman mendapat pelajaran. Kalau orang berbudi ditegur ia akan bertambah bijaksana.

19:26 Anak yang menganiaya dan mengusir orang tuanya, adalah anak yang memalukan dan tercela.

19:27 Anakku, jika engkau tak mau belajar lagi, engkau akan lupa apa yang sudah kaupelajari.

19:28 Memberi kesaksian palsu, berarti meremehkan hukum; mencelakakan orang, sedap rasanya bagi orang jahat.

19:29 Orang bodoh yang tinggi hati pasti akan dipukuli.

 

Created with HTMLCompiler by BibleDatabase

Webnet77.com